Rabu, 03 Desember 2014

C++



Saya baru saja menginstall Distro Linux Ubuntu 10.10 versi desktop. Ketika mencoba membuat program "Halo Dunia" menggunakan bahasa C dan mencoba mengkompilasi kemudian menjalankannya, ternyata distro ini bisa melakukannya dengan baik. Namun ketika saya mencoba membuat lagi program "Halo Dunia" menggunakan C++, saya mengalami kegagalan saat mencoba untuk mengkompilasinya. Setelah saya cek, ternyata pada distro ini belum terinstall paket "g++" yang dibutuhkan untuk melakukan kompilasi kode sumber C++.

Saya kemudian mencoba menginstall paket "g++" dengan mencoba cara mudah yaitu dengan cara mengambil paket tersebut melalui repositori Ubuntu yang tersedia di Internet. Namun sayangnya, ketika saya mencoba melakukan proses update repositori, muncul sekali banyak pesan error yang memberitahukan bahwa saya tidak bisa mengakses ke repositori-repositori tersebut.

Akhirnya saya terpaksa mendownload secara manual semua paket yang dibutuhkan dan setelah terkumpul semua paket tersebut, saya melakukan proses instalasi melalui shell/console. Proses instalasi berhasil, namun nama executable yang terinstall adalah "g++-4.5", padahal terdapat IDE, misal
Qt-Creator, secara default akan mencari "g++" dan bukan "g++-4.5". Untuk itu, saya membuat link ke "g++-4.5" dengan nama "g++".

Berikut ini saya tunjukan beberapa langkah singkat proses instalasi yang saya lakukan:

Anggap saja anda sudah mendapatkan semua paket yang dibutuhkan dan disimpan di dalam direktori
installCplusplus. Pada bagian akhir tulisan ini, terdapat sebuah link untuk mendownload semua paket yang dibutuhkan.
  1. Masuk ke direktori installCplusplus
  2. Berikan perintah: sudo dpkg -i *.deb
  3. Perintah sebelumnya akan meminta anda untuk memasukan password anda.
  4. Buat link ke file "g++-4.5". Berikan perintah: sudo ln -s /usr/bin/g++-4.5 /usr/bin/g++
Selamat mencoba ...

Download Paket Instalasi

Labels: C++, Linux, VnP
Wednesday, June 2, 2010
Salah satu teknik yang perlu dikuasai dalam dunia pemrograman adalah mendeteksi kondisi yang tidak diinginkan dengan cepat dan mengetahui dimana letak kesalahan tersebut di dalam program kita. Teknik ini saya sebut dengan istilah Teknik Debug.

Salah satu perintah yang bisa digunakan untuk melakukan proses debug adalah dengan menggunakan perintah assert. Berikut ini adalah cara menggunakan perintah assert :

assert(KONDISI);

Cara kerja dari perintah assert adalah, jika KONDISI bernilai BENAR maka program TIDAK akan dihentikan. Namun Jika program dihentikan, KONDISI bernilai SALAH, maka kita akan mendapatkan 3 informasi penting:

KONDISI,
Nama File dan
Lokasi baris tempat diletakkannya perintah assert yang menyebabkan program dihentikan.

Sebagai contoh:



#include <iostream>
using namespace std;

int main()
{
  int a=6;
  cout << "Assert 1" << endl;
  assert (a>=6);
  cout << "Assert 2" << endl;
  assert (a<5);
  return 0;
}


Dari kedua assert, kita bisa melihat bahwa KONDISI pada assert dibaris ke-8 bernilai BENAR sedangkan pada baris ke-10 bernilai SALAH. Nah jika program tersebut kita jalankan, maka akan tertampil pesan error seperti berikut :

Assert 1
Assert 2
Assertion failed: a<5, file main.cpp, line 10



Thursday 04,desember 2014
Perhatikan contoh berikut:
#include<iostream>
using namespace std;

int tambah(int a, int b)
{
int hasil=0;

if(hasil == 0)
{
cout << "Nilai Awal Hasil = 0" << endl;
} else
{
cout << "Nilai Awal Hasil <> 0" << endl;
cout << "Nilai Awal Hasil = " << hasil << endl;
}

hasil = (a+b);

return hasil;
}

int main()
{
cout << "Hasil Penambahan = " << tambah(5,3) << endl;
cout << "Hasil Penambahan = " << tambah(-3,3) << endl;
cout << "Hasil Penambahan = " << tambah(4,2) << endl;
cin.get();
return 0;
}


Jika program ini dijalankan akan tertampil :

Nilai Awal Hasil = 0
Hasil Pengambahan = 8

Nilai Awal Hasil = 0
Hasil Pengambahan = 0

Nilai Awal Hasil = 0
Hasil Pengambahan = 6
sekarang jika kita menambahkan perintah static pada saat mendeklarasikan variabel hasil di dalam fungsi/method "tambah" seperti berikut :

static int hasil = 0;

maka yang tertampil adalah :

Nilai Awal Hasil = 0
Hasil Pengambahan = 8

Nilai Awal Hasil <> 0
Nilai Awal Hasil = 8
Hasil Pengambahan = 0

Nilai Awal Hasil = 0
Hasil Pengambahan = 6
dari keluaran ini dapat diperhatikan jika menambahkan perintah static, maka variabel hasil akan selalu menyimpan hasil terakhir proses yang mengubah isinya.

pada saat awal variabel hasil diberi nilai = 0. Dan keluaran dari operasi penambahan yang dilakukan adalah 8, sehingga hasil bernilai = 8.

Pada saat pemanggilan fungsi "tambah" dengan parameter (-3, 3), hasil sudah bernilai 8 sehingga akan tertampil :

Nilai Awal Hasil <> 0
Nilai Awal Hasil = 8



                                                                Follow Me : Lastri Sinaga @lastrisinaga9                                                                                                 Facebook    :Lastri Agusni Sinaga

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda